Pencegahan Demam Berdarah
Pencegahan demam berdarah (DBD) yang disebabkan oleh nyamuk aides aegypti perlu dilakukan setiap saat. Terlebih lagi saat musim hujan tiba, ketika terjadi banyak genangan air disekitar kita. Untuk melakukan pencegahan demam berdarah 3M maka perhatikan hal-hal berikut :
Pencegahan dengan lingkungan
Lingkungan sekitar kita harus bersih dari jentik nyamuk yang menjadi cikal bakal penyebaran nyamuk demam berdarah. Untuk membersihkannya perlu dilakukan maksimal seminggu sekali yaitu kuras bak mandi dan tempat penampungan, tutup rapat tempat penampungan air, ganti air pada vas bunga dan tempat minum burung, bersihkan perkarangan dari barang-barang yang dapat menampung air hujan dan bersihkan selokan supaya air tidak tergenang.
Pencegahan dengan biologis
Secara biologis jentik nyamuk dapat di minimalisir dengan adanya pemakan jentik nyamuk yaitu ikan. Pemeliharaan ikan di kolam dan tempat gengan air merupakan cara efektif untuk pencegahan demam berdarah. Anda bisa memilih ikan jenis kecil seperti ikan cupang untuk ditempatkan pada vas bunga atau di bak mandi.
Pencegahan dengan kimiawi
Pencegahan demam berdarah secara kimiawi dapat dilakukan dengan pengasapan atau dikenal juga dengan nama togging. Pengasapan ini menggunakan malathion dan fenthion yang berguna untuk mengurangi kemungkinan penularan aides aegypti dengan batas tertentu. Selain itu dapat juga dengan menaburkan bubuk abate pada bak mandi, penampung air dan sebagainya.
Sedangkan pencegahan demam berdarah 3M dapat memberi manfaat berupa terputusnya mata rantai hidup nyamuk yaitu berupa Menguras, Menutup, dan Mengubur tempat-tempat yang sering dijadikan perkembangbiakan nyamuk.
Pencegahan dengan lingkungan
Lingkungan sekitar kita harus bersih dari jentik nyamuk yang menjadi cikal bakal penyebaran nyamuk demam berdarah. Untuk membersihkannya perlu dilakukan maksimal seminggu sekali yaitu kuras bak mandi dan tempat penampungan, tutup rapat tempat penampungan air, ganti air pada vas bunga dan tempat minum burung, bersihkan perkarangan dari barang-barang yang dapat menampung air hujan dan bersihkan selokan supaya air tidak tergenang.
Pencegahan dengan biologis
Secara biologis jentik nyamuk dapat di minimalisir dengan adanya pemakan jentik nyamuk yaitu ikan. Pemeliharaan ikan di kolam dan tempat gengan air merupakan cara efektif untuk pencegahan demam berdarah. Anda bisa memilih ikan jenis kecil seperti ikan cupang untuk ditempatkan pada vas bunga atau di bak mandi.
Pencegahan dengan kimiawi
Pencegahan demam berdarah secara kimiawi dapat dilakukan dengan pengasapan atau dikenal juga dengan nama togging. Pengasapan ini menggunakan malathion dan fenthion yang berguna untuk mengurangi kemungkinan penularan aides aegypti dengan batas tertentu. Selain itu dapat juga dengan menaburkan bubuk abate pada bak mandi, penampung air dan sebagainya.
Sedangkan pencegahan demam berdarah 3M dapat memberi manfaat berupa terputusnya mata rantai hidup nyamuk yaitu berupa Menguras, Menutup, dan Mengubur tempat-tempat yang sering dijadikan perkembangbiakan nyamuk.
0 komentar:
Posting Komentar